SEKILAS INFO
: - Minggu, 19-01-2025
  • 2 bulan yang lalu / Selamat Hari Santri Nasional 22 Oktober 2024
  • 3 bulan yang lalu / Pelaksanaan Asesmen sumatif Tengah Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2024/2025 tanggal 07 s.d 11 Oktober 2024
  • 5 bulan yang lalu / Selamat dan Sukses Pelaksanaan AKMI MTsn 7 Banyuwangi tanggal 19 – 20 Agustus 2024
Asah Kreativitas Anggotanya, DWP UP MTsN 7 Banyuwangi ikuti Gelar Pelatihan Hand Bouquet Kerudung

Banyuwangi ( Humas )_Ratusan istri-istri ASN Kemenag Kabupaten Banyuwangi mengikuti pelatihan Hand Bouquet Kerudung yang diselenggarakan DWP Kemenag Kab. Banyuwangi, Rabu (15/05/26). MTsN 7 Banyuwangi yang mengirimkan 3 anggotanya Ny.Nurhidayah Anwaruddin, Inganah dan Nickmatul Ngiza.

Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kemenag Kab. Banyuwangi melalui bidang Pendidikan menggelar pelatihan membuat Hand Bouquet Kerudung. Sebanyak 150 peserta dari unsur pelaksana TK/RA, MI, MTs, MA dan KUA mengikuti kegiatan yang digelar Rabu(15/05/24).Acara yang merupakan pertemuan rutin bulanan dengan petugas dari KUA Purwoharjo, Bangorejo dan srono.

Ketua DWP Kemenag Kab. Banyuwangi, Ny. Hj.Siti Qudsiyah Chaironi menjelaskan, pelatihan ini bertujuan untuk mengembangkan kreativitas dan inovasi anggota yang notabenenya merupakan istri-istri Aparatur Sipil Negara (ASN). Agar mereka memiliki keahlian (skill) baru diluar kegiatan sehari-hari.”Kami ingin para anggota DWP memiliki keahlian dan keterampilan yang pada ujungnya mereka memiliki usaha mandiri,” jelasnya.Qudsiyah sapaan akrabnya menuturkan, para peserta diajarkan teknik membentuk kerudung menyerupai bunga tangan (hand bouquet). Hand Bouquet, imbuhnya, dapat menjadi sumber penghasilan tambahan, karena sedang populer untuk hadiah.Nurhidayah Selaku Ketua DWP UP MTsN 7 Banyuwangi juga berharap “Pelatihan ini juga dapat menjadi bekal bagi istri-istri ASN ketika suaminya menjelang pensiun, sehingga diharapkan bisa membantu mensejahterakan anggota keluarganya.”Ilmu yang sudah didapat pada pelatihan ini juga saya harap bisa ditularkan kepada anggota lainnya di unsur pelaksana masing-masing dan juga masyarakat sekitar,” pungkas Qudsiyah. (Jurnalis)